Arjo (32) korban serangan buaya di Desa Nyire saat terbaring lemah di RSUP Dr (HC) Ir Soekarno, Minggu (7/1/2024) kemarin. Akibat serangan buaya Arjo kehilangan lengan tangan kanannya.
Lawelangsumatera.com, BANGKA — Penggalangan dana dilakukan untuk Arjo (32) korban serangan buaya di Sungai Nyire, Desa Delas, Kecamatan Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung pada Jumat (5/1/2024) lalu.
Langkah itu diambil guna meringankan beban Arjo dan keluarganya pasca menjalani operasi lengan tangan kanannya di Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Dr (HC) Ir Soekarno beberapa waktu lalu.
Seperti yang diketahui, Arjo menjadi korban serangan buaya saat mencari ikan di Sungai Nyire bersamaan anak dan ponakannya
Buaya menyerang Arjo sekitar dua menit dan menyebabkan tangan kanannya putus.
Bahkan sampai saat ini potongan tangan Arjo masih terus dicari oleh warga setempat.
Penjabat (Pj) Kepala Desa Delas, Tan Jaya mengatakan, penggalangan dana itu dilakukan untuk membantu biaya operasi dan keluarga Arjo pasca menjalani operasi.
Di mana Arjo menjadi tulang punggung keluarganya, dengan dua orang anak dan satu orang istri.
Saat ini Arjo juga telah menjalani prosedur operasi di RSUP Ir Soekarno pasca menjadi korban serangan buaya.
“Iya benar, kami membuka penggalangan dana untuk membantu warga kami yang menjadi korban serangan buaya saat mencari ikan,” kata Tan Jaya kepada Lawelangsumatera.com, Senin (8/1/2024)
Tan Jaya memaparkan, kesehariannya Arjo adalah seorang pekerja serabutan.
Apa pun pekerjaan dirinya lakoni selain mencari ikan selama tiga sampai empat kali dalam sepekan.
Dengan kehilangan tangan kanannya dan menjalani masa pemulihan pasca operasi perekonomian Arjo terancam lumpuh.
Untuk itu Pemerintah Desa juga segera melakukan pembahasan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Bagaimana desa bisa membantu kebutuhan Arjo dalam menjalani masa pemulihan dan pasca sembuh.
Laporan (Red)